Ketahui Cara Parkir Mobil Matic Yang Benar

Ketika seorang pemula sudah mahir menyetir mobil, maka tantangan berikutnya yang dapat ditemukan berupa bagaimana caranya supaya bisa pandai dalam hal parkir mobil. Memarkirkan mobil merupakan pengalaman baru bagi pemula sehingga dapat dikatakan sebagai sesuatu yang sulit.

Hal yang patut diwaspadai bagi pemula ketika akan memarkirkan mobil, yaitu menabrak mobil lain yang sudah terparkir sebelumnya atau bisa juga menabrak tepian jalan.

Teknik dasar untuk memarkirkan kendaraan kurang lebih sama pada setiap mobil. Namun, akan berbeda ketika memarkirkan mobil antara mobil jenis manual dengan jenis otomatis atau matic. 

Mobil manual adalah mobil yang pengoperasiannya membutuhkan tangan dan kaki untuk melakukannya. Kedua kaki kiri dan kanan berfungsi untuk menginjak pedal gas dan rem, sedangkan tangan selain memegang kemudi juga diharuskan untuk memegang tuas transmisi demi gigi mobil berpindah.

Sementara pada mobil matic, dalam pengoperasiannya tidak terlalu memainkan peran tangan dan kaki yang begitu berarti, dalam artian kaki hanya untuk menginjak pedal rem dan gas serta tangan memegang kemudi.

Pengoperasian yang berbeda ini juga merujuk kepada bagaimana ketika harus memarkirkan sebuah mobil. 

• Cara parkir mobil matic

Memarkirkan mobil matic bagi pemula harus sering dilatih, agar tidak mencelakakan diri sendiri maupun orang lain. Berikut adalah cara parkir untuk Anda yang menggunakan mobil matic:

        1. Mencari area parkir yang lapang

Untuk permulaan, belajar memarkirkan mobil sebaiknya di area yang terbuka dan lapang. Anda juga harus belajar cara parkir mundur. Hal ini dimaksudkan supaya dapat meminimalisir kemungkinan yang dapat terjadi seperti menabrak dinding pembatas apabila langsung belajar di area tertutup dan sempit.

        2. Memanfaatkan spion

Kaca spion berfungsi untuk menunjukkan kondisi di belakang kendaraan. Ketika memarkirkan kendaraan, kaca spion sangat berguna dalam hal menampilkan keadaan di sekitar mobil supaya pengemudi bisa mengetahui kemana harus bergerak.

        3. Memberi jarak

Cara parkir mobil bagi pemula adalah dengan memberi jarak dengan pembatas jalan maupun kendaraan lain diperlukan supaya tidak berisiko bergesekkan.

        4. Menyalakan lampu sen

Hal lain yang dapat dilakukan bila perlu yaitu menyalakan lampu sein mobil untuk memberikan tanda kalau-kalau ada kendaraan lain yang sedang melaju sehingga memberi sinyal kemana mobil anda akan bergerak.

        5. Menginjak pedal rem

Ketika sedang melakukan parkir maka pastikan untuk selalu menginjak pedal rem demi menghindari mobil melaju dengan sendiri, mengingat mobil yang bertransmisi secara otomatis atau matic.

        6. Memanfaatkan kamera mobil

Selain spion, teknologi yang dapat dimanfaatkan oleh pengemudi ketika hendak parkir yaitu kamera yang ada pada mobil. Kamera memiliki fungsi untuk memantau lingkungan di sekitar mobil dengan jangkauan yang lebih luas dibandingkan hanya dengan kaca spion.

• Posisi ban ketika parkir mobil

Posisi ban yang benar ketika dalam keadaan parkir atau berhenti bergantung pada area mobil itu itu diparkir sendiri. Posisi ban saat terparkir ketika area parkir datar akan berbeda ketika area parkirnya menanjak atau menurun.

Ketika memarkirkan mobil di jalan datar, Anda dianjurkan untuk membuat ban mobil dalam kondisi lurus ke depan.

Sementara dalam kondisi jalan menanjak, maka Anda sebaiknya memarkirkan mobil dengan posisi ban diarahkan atau belok ke kanan. Hal ini dilakukan dengan alasan area sebelah kiri jalan terdapat trotoar atau pembatas jalan sehingga ketika mobil akan meluncur dapat terganjal oleh trotoar atau pembatas di sisi jalan.

Ketika di jalan menurun, posisi ban yang dianjurkan untuk mengkondisikan ban menghadap ke sisi kiri. Hal ini memiliki alasan supaya ketika mobil tidak terduga meluncur, mobil tidak akan meluncur ke bawah melainkan berbelok ke arah kiri. 

Parkir mobil memang membutuhkan waktu untuk mempelajarinya sampai dapat memarkir dengan cara yang benar dan seterusnya tergolong mahir. Baik pada mobil manual maupun matic, keduanya sama-sama wajib mengetahui medan area parkir sehingga ketika dalam posisi parkir tidak terjadi hal-hal yang merugikan.