Kenapa Fuel Pump Bisa Tiba-Tiba Mati?

Fuel pump adalah komponen vital dalam sistem bahan bakar kendaraan yang berfungsi untuk mengalirkan bahan bakar dari tangki ke mesin. Komponen ini bekerja dengan cara memompa bahan bakar melalui saluran dan menyediakannya ke sistem injeksi atau karburator.
Jika komponen ini tiba-tiba mati, kendaraan tidak dapat berjalan atau bahkan mogok di tengah perjalanan. Ada beberapa penyebab umum kenapa pompa ini bisa gagal bekerja, dan berikut adalah penjelasan lengkapnya!
Penyebab Umum Fuel Pump Tiba-Tiba Mati
Komponen yang ada pada sistem bahan bakar ini bisa saja tiba-tiba mati. Apa saja penyebabnya?
-
Saringan Bahan Bakar yang Kotor
Filter atau saringan bahan bakar berfungsi untuk menyaring kotoran dan partikel-partikel kecil yang ada dalam bahan bakar. Jika saringan ini tersumbat, bahan bakar yang mengalir ke komponen ini menjadi terhambat.
Lalu, pompa bahan bakar akan bekerja lebih keras untuk mengalirkannya. Hal ini dapat menyebabkan overheat atau bahkan kegagalan pompa bahan bakar.
-
Tegangan Listrik yang Tidak Stabil
Fuel pump bekerja dengan bantuan daya listrik yang berasal dari aki kendaraan. Jika aki lemah, sekring putus, atau relay komponen bermasalah, maka aliran listriknya juga akan terganggu.
Akibatnya, pompa tidak bisa bekerja optimal atau bahkan tidak berfungsi sama sekali. Masalah kelistrikan ini umum terjadi pada kendaraan dengan sistem kelistrikan yang kurang terawat.
-
Usia Komponen Fuel Pump
Seperti komponen lainnya, usia pemakaian juga mempengaruhi kinerjanya. Biasanya, komponen ini mulai menunjukkan tanda-tanda kerusakan setelah penggunaan selama 100.000 hingga 150.000 km.
Pada usia yang lebih tua, komponen internal seperti rotor dan mekanisme pemompa, bisa aus atau rusak sehingga menghambat aliran bahan bakar.
Keretakan atau keausan pada bagian pompa juga bisa menyebabkan kebocoran, yang akan berisiko besar terhadap keselamatan kendaraan.
-
Kualitas Bahan Bakar yang Buruk
Bahan bakar yang digunakan dalam kendaraan sangat mempengaruhi kinerja komponen ini. Bahan bakar yang tercampur air, kotor, atau terkontaminasi dapat menyebabkan kerusakan pada komponen internal.
Selain itu, penggunaan bahan bakar berkualitas rendah juga bisa mempercepat keausan pompa bahan bakar. Jika kendaraan Anda sering mengonsumsi bahan bakar yang buruk, Anda berisiko mengalami kerusakan pada sistem bahan bakar.
-
Kekurangan Bahan Bakar
Fuel pump yang terus bekerja dengan bahan bakar yang sangat sedikit dalam tangki dapat berisiko rusak. Ini karena komponen ini bergantung pada bahan bakar untuk membantu mendinginkan dan melumasi bagian-bagian internalnya.
Tips Perawatan Preventif
Untuk mencegah komponen ini mati secara tiba-tiba, berikut adalah beberapa tips perawatan preventif yang bisa dilakukan:
-
Gunakan bahan bakar berkualitas dari SPBU terpercaya untuk menghindari kontaminasi kotoran dan air pada sistem bahan bakar.
-
Rutin mengganti filter bahan bakar sesuai jadwal servis, agar aliran bahan bakar ke pompa tetap lancar dan bersih.
-
Jaga kebersihan tangki bahan bakar dengan menguras tangki secara berkala. Terutama jika mobil sudah berumur atau sering menggunakan bahan bakar dari tempat yang kurang terjamin.
-
Lakukan pemeriksaan sistem kelistrikan secara rutin. Di antaranya aki, sekring, dan relay fuel pump. Ini untuk memastikan suplai listrik ke pompa tetap stabil.
-
Hindari membiarkan tangki bahan bakar kosong. Sebaiknya, selalu isi bahan bakar saat indikator sudah menyentuh seperempat tangki.
Komponen yang satu ini sangat penting untuk kelancaran aliran bahan bakar ke mesin. Maka dari itu, jika tiba-tiba mati, hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor.
Misalnya, saringan bahan bakar yang kotor, masalah kelistrikan, atau usia komponen yang sudah tua.
Sebagai tindakan preventif, lakukan perawatan rutin di bengkel resmi Suzuki agar fuel pump terjaga!